Tim BMN yang diwakili oleh Odywansa baru saja menghadiri konsolidasi dengan seluruh BMN dari LAN RI dan PKP2A LAN yang diselenggarakan di Bandung pada tanggal 6 s.d 10 Juli 2015. PKP2A IV LAN Aceh mendapat apresiasi dari LAN RI sebagai solusi pelaporan persediaan terbaik di semester I Tahun 2015. Pencapaian ini merupakan hasil jerih payah khususnya dari tim BMN dan Keuangan dalam menyusun laporan terkait pemakaian / penggunaan barang.
Pada kesempatan kali ini, Ody mensosialisasikan beberapa hasil yang sangat substansif berhubungan dengan pemakaian barang milik negara pada seluruh pegawai PKP2A IV LAN terutama bagi pejabat penerima hasil kerja di setiap bidang.Hal- hal yang di sosialisasikan berupa mengenai pemetaan barang pada seluruh unit yang ada di PKP2A IV LAN. Sasarannya adalah memperketat pemakaian/penggunaan barang sesuai dengan perencanaan pengambilan barang yang telah direncanakan pada awal tahun. Hal ini dilakukan untuk menghindari temuan-temuan yang dianggap tidak bisa dipertanggungjawabkan pada pihak terkait. Pelaporan harus dilakukan maksimal pada minggu pertama pada bulan selanjutnya. Jika hal ini tidak dilakukan akan berpotensi menjadi temuan. Maka dari pada itu, dengan adanya sosialisasi seperti ini, seluruh pihak terkait dapat melaporkan penggunaan barang tepat pada waktunya.
Selain itu, BMN mempersentasikan penggunaan aplikasi terbaru yaitu Aplikasi Persediaan. Dengan aplikasi ini memudahkan BMN untuk mencari track record penggunaan barang dan kwitansi dari hasil pemakaiannya. BMN juga memperkenalkan aplikasi SIMAN (Sistem Informasi Manajemen asset negara) . Aplikasi ini berfungsi untuk pengelolaan barang milik negara. Dalam system ini setiap pegawai yang menggunakan atau mendapatkan fasilitasi dari negara tercatat dengan baik. Sehingga BMN dan Pihak yang berkepentingan dapat mengetahui siapa dan dimana barang dan fasilitas itu berada. Barang dan fasilitas yang dimaksut berupa kendaraan roda dua, roda empat, atau fasilitas lainnya.