
Aceh – Dalam sebuah instansi, jabatan pimpinan pengawas merupakan posisi yang paling strategis dalam memberikan pelayanan secara langsung kepada berbagai pihak. Ketrampilan manajemen dan teknis merupakan salah satu indikator keberhasilan dalam mengelola kebijakan agar mudah dimengerti oleh staff dibawahnya. sehingga kebijakan yang dikeluarkan oleh pucuk pimpinan tertinggi instansi dapat dilakukan dengan baik.
Melalui Pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Pengawas, secara daring Deputi Bidang Kebijakan Pengembangan Kompetensi Aparatur Sipil Negara Lembaga Administrasi Negara, Bapak Dr. Muhammad Taufiq, DEA menyampaikan bahwa “Peserta dapat memanfaatkan pelatihan ini untuk memiliki pemikiran yang kreatif, inovatif, menggagas gagasan cerdas, dan harus dapat mencerdaskan yang dipimpin”. Hal ini sesuai dengan tujuan pelatihan untuk mengembangkan kompetensi kepemimpinan dalam pelayanan publik.
“Peserta harus mendorong staff yang dipimpin untuk memiliki semangat perubahan dengan cara menjadikan diri sebagai contoh” tegas Taufik dalam sambutannya. Karena sejatinya pemimpin akan menjadi teladan bagi bawahannya. Teladan dapat diartikan dengan memberi contoh yang baik dalam semua aspek. Pemimpin yang teladan berarti pemimpin tersebut dapat memberikan contoh yang baik dalam semua bidang, seperti kedisiplinan, bersikap dan sebagainya.
Dalam kesempatan ini Kepala Puslatbang KHAN, Ir, Faizal Adriansyah, M.Si juga melaporkan jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini terdiri dari 40 peserta dari berbagai instansi darerah yang ada di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara, Senin 13 Juli 2021.